Penerimaan Negara dari Sektor Hulu Migas Capai Rp350 triliun di Sepanjang 2014 -->

Iklan Semua Halaman

Penerimaan Negara dari Sektor Hulu Migas Capai Rp350 triliun di Sepanjang 2014

Pulo Lasman Simanjuntak
02 Januari 2015
Jakarta, eMaritim.Com— Satuan Kerja Khusus Pelaksana Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mencatat jumlah penerimaan negara dari sektor hulu migas di sepanjang 2014 mencapai USD 28,3 miliar atau setara dengan Rp350 triliun.

"Lifting migas mencapai 2 juta barel per hari atau sekitar 99 persen dari target APBNP 2014," kata Kepala Bagian Humas SKK Migas Rudianto Rimbono kepada wartawan di Jakarta, ditulis Rabu (31/12).

Ia menjelaskan, lifting migas itu terdiri atas 794.000 barel per hari (bph) minyak yang mencapai 97 persen target dan 1.218 bph gas, yang mencapai 100 persen target. Adapun realisasi kegiatan eksplorasi meliputi kegiatan survei dan seismik adalah 37 kegiatan termasuk seismik 2D, 3D dan nonseismik. Sementara itu, total kegiatan pemboran mencapai 77 kegiatan dari target sebelumnya sebesar 132 kegiatan.

"Untuk kegiatan ekploitasi mencakup pemboran sumur pengembangan sebanyak 1.212 kegiatan, kerja ulang (workover) 1.074 kegiatan dan perawatan sumur (sell service) 31.217 kegiatan," ujarnya.

Menurutnya, ada sejumlah kendala yang dihadapi untuk mencapai target produksi tahun ini yaitu gangguan fasilitas produksi dan 'offtaker', jadwal proyek 'onstream' yang mundur, masalah operasional serta penyerapan gas yang lebih rendah oleh pembeli.

"Kendala tersebut mengurangi potensi peningkatan target produksi hingga 27.200 barel minyak per hari dan 220 mmscfd," tandasnya.(aktual.co/lasman)