Jakarta,eMaritim.Com,-Pada masa angkutan Lebaran tahun 2015 ini akan terjadi mobilitas manusia dari dan menuju berbagai daerah dalam waktu yang bersamaan. Jumlah penumpang yang akan melakukan mudik dengan angkutan umum diperkirakan sebanyak 20 juta orang lebih atau meningkat 1,96% dari tahun sebelumnya.
Demikian sambutan Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan pada apel siaga pembukaan pos koordinasi (Posko) angkutan Lebaran 2015 di Jakarta, Kamis lalu (2/7/2015).
Demikian pula jumlah kendaraan pribadi
diperkirakan meningkat menjadi 1,6 juta unit mobil pribadi atau naik 5,8% dan 2
juta lebih unit sepeda motor atau meningkat 7,77% dibanding tahun sebelumnya.
Menurut Menteri Perhubungan Ignasius Jonan dalam
rangka mengantisipasi terjadinya peningkatan jumlah penumpang angkutan umum,
Kementerian Perhubungan telah menyiapkan sarana transportasi di semua moda.
Untuk subsektor transportasi darat telah disiapkan 44.871 bus dan 187 kapal
ro-ro, termasuk 3 kapal ro-ro berukuran besar (5000GT) yang dioperasikan pada
lintas Merak-Bakauheni.
Pada subsektor perkeretaapian dioperasikan sebanyak 340
rangkaian kereta yang siap melayani masyarakat.
Sementara itu, di subsektor
perhubungan laut, akan dioperasikan 86 kapal perintis dan 74 kapal swasta.
Demikian pula di subsektor perhubungan udara akan dioperasikan sebanyak 450
pesawat dengan kapasitas hampir 300 ribu lebih seat perharinya untuk penerbangan domestik dan internasional.
Penyelenggaraan
Angkutan Lebaran Tahun 2015 diharapkan akan lebih lancar lagi, sejalan dengan
dioperasikannya jalan tol Cikopo-Palimanan (Cipali). Pengoperasian jalan tol
Cipali tersebut tentu saja akan mengurangi kepadatan di jalan arteri jalur
pantura. Namun demikian, perlu diantisipasi kurangnya rambu jalan dan mengingat
kondisi jalan sangat panjang dan lurus, sehingga berpotensi membuat lengah dan
mengantuk pengendara.
Sebagaimana
tahun sebelumnya, pemudik yang menggunakan sepeda motor tahun ini masih menjadi
fokus kita semua. Diperkirakan mereka yang menggunakan sepeda motor sebanyak 2
juta lebih. Seperti diketahui, jumlah korban tertinggi kecelakaan di jalan raya
selama ini adalah para pengguna sepeda motor.
" Untuk itu, saya minta semua pihak
bekerjasama dalam upaya menekan angka kecelakaan di jalan raya sambil terus
mengingatkan masyarakat untuk tidak menggunakan sepeda motor pada saat mudik.
Saya berharap jumlah kecelakaan yang fatal di jalan raya pada tahun ini dapat
berkurang," katanya.
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan lagi untuk
mengurangi pemudik yang menggunakan sepeda motor, Kementerian Perhubungan
kembali menyelenggarakan program mudik gratis bagi pengendara sepeda motor yang
ke 5 kali. Sejak dilakukan pendaftaran online
dari tanggal 1 Juni 2015 sampai dengan 30 Juni 2015 dan sejak pendaftaran offline dari tanggal 15 Juni 2015 sampai
dengan 1 Juli 2015 telah terdaftar sebanyak lebih dari 20.000 sepeda motor,
terdiri atas angkutan truk sebanyak 3.100 unit sepeda motor, untuk angkutan kereta
api sebanyak 9.000 unit sepeda motor dan untuk angkutan kapal laut sebanyak
10.000 unit sepeda motor.
Kegiatan
mudik gratis bagi pesepeda motor yang diselenggarakan Kementerian Perhubungan
tahun ini dianggarkan oleh APBN sebesar 36 milyar Rupiah. Kegiatan mudik gratis
ini telah disosialisasikan dengan gencar melalui berbagai media massa cetak dan
elektronik serta media sosial Kemenhub151 sejak sebulan lalu.(pulo lasman simanjuntak)