Komentar
Jakarta, eMaritim.com - Musyawarah Nasional (Munas) Assosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (APBMI) sudah di depan mata, namun hingga kini belum ada yang mendaftarkan diri sebagai calon ketua. Padahal Munas itu akan dilaksanakan pada akhir Oktober 2016.
Informasi yang bekembang, para pelaku usaha Bongkar Muat kurang berminat menjadi Ketua Umum APBMI, karena selalu tekor. Kalau ada pengusaha bersedia dicalonkan sebagai Ketua UMUM APBMI, itu artinya, sudah siap berkorban, waktu tenaga, dan keuangan, mengingat sumber pemasukannya dari para anggota melalui DPW sangat minim.
" Saya siap mundur di Munas ke-VII nanti, tapi kalau anggota masih menghendaki, akan saya laksanakan amanah itu," kata Sodik Hardjono, Ketua Umum DPP APBMI periode 2013 - 2016, Senin (03/10/2016).
Kata Sodik, kalau sampai waktunya belum juga ada yang mencalonkan diri, dirinya siap meneruskan kepemimpinannya ini. "Tapi kalau ada yang mau maju saya sangat bersyukur tapi saya juga tidak mau APBMI ini bubar begitu saja karena tidak ada yang mencalonkan diri sebagai ketua," kata Sodik.
Munas ke VII DPP APBMI yang berlangsung di Padang Sumbar, pada akhir Oktober 2016 mendatang, kata Sodik menjadi agenda yang sangat penting dalam mencari figur ketua yang baru untuk menggantikan posisiya sebagai Ketua Umum. Sejumlah nama yang sebelumnya disebut-sebut bakal menggantikan dirinya juga masih simpang siur.
Sebut saja seperti H.M Fuadi (CEO Tubagus Group), Epyardi Asda Presiden Direktur PBM Kaluku Maritime Utama da nada juga disebut-sebut Juswandi Kristanto yang juga sebagai Ketua DPW APBMI DKI Jakarta. Sayangnya, nama-nama yang beredar kuat itu, kata Sodik belum ada satupun yang secara resmi mendaftar sebagai calon ketua umum.
Namun kata Sodik, siapaun yang nantinya jadi ketua menggantikan dirinya, yang terpenting adalah mampu mengakomodir anggota. Terlebih sekarang ini, persaingan usaha di pelabuhan cukup ketat, karena yang ingin masuk pada kegiatan bongkar muat itu buka hanya swasta tapi juga Pelindo.
" Saya si berharap, ada pegganti saya dan saya siap mundur siap juga maju," jelasnya. (Hdi)
