Komentar
Jakarta, eMaritim.com - Bank Indonesia (BI) berharap perbankan segera menurunkan suku bunga baik simpanan maupun kredit karena beberapa indikator seperti inflasi yang relatif terkendali dan pelonggaran kebijakan moneter yang telah dilakukan bank sentral.
Gubernur BI, Agus Martowardojo di Jakarta, Senin (3/10) malam mengatakan data inflasi September 0,22 persen yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) sesuai dengan perkiraan bank sentral. “Inflasi sesuai target sebesar 4 plus minus 1 persen hingga akhir tahun nanti,” kata Agus.
Dengan inflasi yang relatif terkendali bisa menjadi pemicu penurunan suku bunga dana di perbankan di akhir tahun. Sebagai informasi salah satu pertimbangan deposan menempatkan dana di bank jika bunga simpanan khususnya deposito yang ditawarkan lebih tinggi dari inflasi.
Bank sentral sendiri, papar Agus, telah melonggarkan kebijakan moneter berupa penurunan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo (7DRR) Rate sebesar 125 basis point (bps). Selain itu, juga menurunkan bunga simpanan di BI sebanyak 100 bps dan bunga kredit turun sebesar 52 bps.
(Sumber: Koran-Jakarta)
