Pemprov Lampung Optimis Pembangunan Pelabuhan Sebalang Tetap Berjalan -->

Iklan Semua Halaman

Pemprov Lampung Optimis Pembangunan Pelabuhan Sebalang Tetap Berjalan

Khalied Malvino
12 Oktober 2017
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Lampung, Qodratul Ikhwan | Istimewa
Lampung, eMaritim.com – Meski masih terkendala infrastruktur jalan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung melalui Dinas Perhubungan (Dishub) optimis menargetkan pembangunan Pelabuhan Sebalang tetap beroperasi di tahun 2018. Pasalnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meminta ketegasan pihak pemerintah setempat untuk tetap melanjutkan pembangunan pelabuhan yang sempat tertunda ini.

Kepala Dishub Provinsi Lampung, Qodratul Ikhwan mengatakan, ada dua jalur menuju Pelabuhan Sebalang yakni jalan milik Kabupaten Lampung Selatan dan milik PT Tanjung Selaki.

“Yang kita rencanakan di tahun 2018 mendatang tidak akan mundur lagi, karena pihak kementerian minta penegasan untuk akses jalan. Sekarang kita tegaskan untuk akses jalan sudah beres. Opsi terdekat ya pakai jalan kabuapten,” ujarnya, Rabu (11/10), seperti dikutip kupastuntas.

Ia mengatakan, Pemkab Lamsel juga siap mendukung untuk pembangunan infrastruktur jalan menuju pelabuhan.

“Yang penting pembangunan ini tidak ada lagi keraguan dari pemerintah pusat untuk meneruskan. Pemkab Lamsel juga siap mendukung, karena ini kan kita berjuang untuk wilayah dia. Kalaupun Lamsel nggak mau membangun, serahkan ke kita. Tapi ternyata mereka mau bersinergi, ya bagus,” bebernya.

Ditambahkannya pemprov juga sudah membuat Detailed Engineering Design (DED) Pelabuhan Sebalang. Disinggung terkait jalur jalan yang dimiliki PT Tanjung Selaki, Kadishub mengatakan hingga saat ini belum ada titik temu.

Ia menyebut pembicaraan dengan pihak perusahaan masih alot dan memang tidak ada niat untuk menghibahkan jalan tersebut untuk akses pelabuhan.

“Ini kan alot pembicarannya, ya sudah kita buat saja jalan yang sudah ada dari jalan kabupaten. Itu yang kita manfaatkan jadi nggak ada masalah. Dengan pihak perusahaan kita sudah dua kali rapat dna nggak ada keputusan,” kata Qodratul.

“Mereka tidak ada niat baik untuk memberikan itu, jadi mau gimana?. Belum kelihatan niatnya. Mereka bilang belum siap, mau kapan baru siap? Kita mau sekarang kok,” pungkasnya.

Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung Adeham mengatakan, akses masuk ke Pelabuhan Sebalang harus segera dilakukan, mengingat proses trestlel atau jembatan tiang pancang menuju dermaga sudah berjalan 79 persen.

“Pembangunan akses ini untuk mendukung operasional Pelabuhan Sebalang yang akan membawa efek domino bagi kesejahteraan rakyat. Oleh karenanya perlu koordinasi dengan Pemkab Lampung Selatan untuk mewujudkannya,” jelas Adeham.

Pembangunan trestel, sepanjang 182 x 10 meter. Saat ini selesai 100 meter dan ditargetkan November selesai 100 persen. (*)