Ilustrasi penumpang di pelabuhan | Istimewa |
Kepulauan Meranti, eMaritim.com – Tarif masuk Pelabuhan Tanjung Harapan, Kepulauan Meranti, Riau, diprediksi akan
melonjak tinggi hingga Rp 2.500 per penumpang. Hal tersebut dilakukan Pelindo I
Cabang Selatpanjang dan masih dalam tahap penjajakan ke pihak Pemerintah
Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti terkait besaran tarif.
Kepala
Pelindo I, Helmy Firdaus memaparkan, besaran tarif saat ini dinilai Helmy masih
tergolong kecil jika dibandingkan daerah lain, seperti Tanjungbalai Karimun dan
Tanjung Pinang.
"Kalau
di daerah itu, tarif pass masuk sebesar Rp 10 ribu," ujar Helmy, Rabu
(18/10/2017).
Helmy
menambahkan, besaran tarif pass yang diberlakukan di pelabuhan penumpang
Tanjung Harapan separuh dari tarif yang diberlakukan di kedua daerah tersebut.
"Minimal
sebesar Rp 5 ribu hinggga Rp 6 ribu lah," ujar Helmy.
Ia berjanji
akan meningkatkan pelayanan terhadap pengunjung pelabuhan seiring dengan
kenaikan tariff pass masuk yang akan dilakukan oleh Pelindo. Saat ini kata
Helmy, pihaknya sedang melakukan rehab ringan di gedung terminal pelabuhan
Tanjung Harapan.
"Rehab
sudah berjalan. Banyak yang kami perbaiki, seperti plafon gedung, atap dan
penambahan pendingin ruangan," ujar Helmy seperti dikutip Tribun Pekanbaru.
Untuk tahun
2018 mendatang, Pelindo juga akan merencanakan penambahan trestel untuk
melayani lonjakan penumpang yang kerap terjadi pada libur hari-hari besar
keagamaan.
"Penambahan
trestel tetap menjadi fokus kami. Kami akan upayakan penambahan trestel untuk
tahun depan," ujar Helmy.
Terlebih
pelabuhan penumpang Tanjung Harapan juga melayani keberangkatan dan kedatangan
kapal dari luar negeri.
"Begitu
juga dengan pengaturan parkirnya, semua akan kami tata agar pengunjung lebih
nyaman," ujar Helmy.(*)