BMKG Hadiri Pertemuan ICAO APAC di Seoul, Korsel -->

Iklan Semua Halaman

BMKG Hadiri Pertemuan ICAO APAC di Seoul, Korsel

Pulo Lasman Simanjuntak
08 April 2015

 
Seoul,Korsel,  eMaritim.Com,-Indonesia ikut serta pada pertemuan Regional OPMET Bulletin Exchange Working Group (ROBEX/WG) ke -14   dan Meteorological Hazard Task Force (MET-H/TF) ke -5 yang  merupakan working group dan task force yang berada dibawah Sub Grup Meteorologi, ICAO (International Civil Aviation Organization) Asia Pasific.

Dari Indonesia diwakili. Dr. Yunus S. Swarinoto, M.Si, Deputi Bidang Meteorologi BMKG dan Zulkarnain, selain itu juga dihadiri negara-negara anggota ICAO di kawasan Asia Pasifik dan user meteorologi penerbangan IATA (International Air Transport Association) dan IFALPA (International Federation of Air Line Pilots` Associations.

Kegiatan yang dilasanakan selama lima hari ini dari 16-20 Maret 2015 di Korea Selatan ini membahas terkait laporan tindak lanjut pertemuan sebelumnya, pertukaran data OPMET (METAR, TAF dan SIGMET), dokumen pedoman teknis, defisiensi meteorologi penerbangan, tes back up VAAC, contingency plans, aerodrome warning dan program kerja periode berikutnya.
 
 Pada pertemuan ini juga dibahas amandemen dokumen-dokumen pedoman teknis pelaksanaan pelayanan meteorologi penerbangan untuk kawasan Asia Pasifik.

Pada pertemuan kali ini Indonesia mengusulkan amandemen dokumen ROBEX Handbook terkait dengan pengaturan indikator lokasi bandara-bandara di Indonesia yang dipublikasikan oleh Kementerian Perhubungan RI. Indonesia, yang tergabung dalam ad hoc group Tsunami Aerodrome Warning bersama Jepang pun mempresentasikan draft pedoman tsunami aerodrome warning untuk untuk disahkan menjadi dokumen pedoman teknis regional. (www.bmkg.go.id/pulo lasman simanjuntak)