Menhub Budi usai meninjau Kanal CBL bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono serta Dirut Pelindo 2 Elvyn G Massasya |
Cikarang, eMaritim.com - "Moda transportasi alternatif
saat ini sangat dibutuhkan, sekarang transportasi terbatas pada jalan tol dan
kereta api, ini akan menjadi alternatif yang lebih modern dan hemat biaya untuk
kedua moda transportasi dalam bentuk jaringan jalur darat dengan menggunakan
tongkang,” kata Menhub Budi usai meninjau Kanal CBL bersama Menteri Pekerjaan
Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono serta Dirut Pelindo 2 Elvyn G
Massasya pada Kamis (27/4) siang.
Dalam upaya meningkatkan efektivitas pengangkutan logistik
dengan container khususnya dari dan ke timur Jakarta, Kementerian Perhubungan
dorong PT Pelindo 2 untuk segera membangun Cikarang Bekasi Laut (CBL) Inland
Waterways yang akan menghubungkan Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta Utara
dengan kawasan industri di sekitar Cibitung, Cikarang, dan Karawang, Jawa Barat
dengan memanfaatkan Kanal CBL saat ini.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan
upaya ini dilakukan untuk meningkatkan konektivitas Pelabuhan Tanjung Priok
dengan daerah pedalaman (hinterland).
Lebih lanjut dikatakan Menhub ini akan menjadi solusi untuk
mengurangi kepadatan lalu lintas di jalan tol yang menuju Cibitung, Cikarang,
dan Karawang, dan juga menyediakan solusi logistik yang lebih hemat biaya dan
efisien. Cara ini menurutnya juga dapat mengurangi tingkat polusi udara.
Lanjutnya ke depan PT Pelindo 2 akan melakukan pengembangan
jalur air darat CBL yang memiliki panjang total 25 kilometer. “Nanti Pelindo 2
akan melebarkan kanal, melakukan pengerukan dan membangun terminal air darat
atau Inland waterways Terminal, di sekitar Kawasan Industri Cikarang,”
ungkapnya.
Menhub berharap CBL Inland Waterway dapat meningkatkan arus
volume kontainer dari dan ke Pelabuhan Tanjung Priok, Cibitung, Cikarang, dan
Karawang.
Menhub Budi menyebut nantinya Inland Terminal dipersiapkan
seluas 52 hektar untuk melayani 1,6 juta TEUs dengan panjang dermaga 1600 m.
Selain itu, untuk initial stage akan dibangun Inland Terminal seluas 10 hektar
dengan dermaga sepanjang 600 m.
"Inland Terminal CBL akan terkoneksi dengan jalan Tol
Cilincing - Cibitung (JTCC) melalui jalan akses penghubung sepanjang ± 4.2
km," pungkas Menhub. (*)