Kumai, eMaritim.com -
Kepala KSOP Kumai bersama pihak terkait di pelabuhan mengaplikasikan protokol
kesehatan khususnya kepada kapal, penumpang dan barang yang akan berangkat atau
datang ke Kumai. Langkah itu diterapkan guna mencegah penyebaran virus corona
(covid-19) di Kumai dan Kalimantan pada umumnya.
Tim KSOP Kumai bersama petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan
(KKP) Kumai turun ke lapangan dan memeriksa setiap kapal dan penumpangnya. Selama dua hari terakhir, ditemukan 11 orang
dengan suhu tubuh diatas normal dan masuk kategori orang dalam resiko (ODR) sesui
rekomendasi tim KKP.
"Sejauh ini, kedatangan atau keberangkatan kapal di
Kumai menuju ke pulau Jawa seperti Pelabuhan Tanjung Emas, Tanjung Perak dan lainnya masih berjalan
seperti biasanya," kata Kepala KSOP Kumai Capt Wahyu Prihanto menjawab
pertanyaan media Selasa (21/4/2020).
Oleh karenanya, lanjut Capt. Wahyu, aparat gabungan langsung
melakukan aksi pengecekan suhu tubuh, kepada anak buah kapal
(ABK) dan penumpang yang dibawanya.
Sebagai contoh, Sabtu (18/4/2020), pemeriksaan ketat
dilakukan di KM. Kirana III, tujuan Pelabuhan Tanjung Perak. Kapal dengan
rute Surabaya - Kumai berangkat dari
Surabaya Sabtu pukul 10.30 WIB Tibadan
tiba di Kumai Minggu (19/4/2020) pukul 14.05.
Sementara, Team Posko Covid-19 Pelabuhan Kumai dari unsur
terkait, seperti Kantor Kesehatan
Pelabuhan (KKP), TNI-Polri, Kantor KSOP
Kumai, PT. Pelindo III Kumai dan
perwakilan petugas PT. DLU Cabang Kumai.
Dari manivest kapal yang dietrima KSOP Kumai, menurut Capt. Wahyu KM Kirana III membawa
penumpang 35 orang dewasa, anak-anak 8
jiwa dan bayi 1 jiwa. Sementara, awak kendaraan 24 orang.
Selain itu, papar Capt Wahyu, ABK sebanyak
30 orang, dan kru pengikut sebanyajk 17 orang, atau totalnya mengangkut
118 orang.
Lebih lanjut, terang Capt Wahyu, KM Kirana III membawa
kendaraan Gol IIA: 2 unit, Gol IIIA : 2
unit, Gol IIIB : 2 unit Gol IVA : 2 unit, Gol VB : 12 unit.
Sebaliknya, KM. Kirana III kembali bertolak dari Kumai - Surabaya Sabtu (19/4/2020) pukul
18.00 local time (LT). Jumlah penumpang tercatat, dewasa 167 orang, anak-anak 9 orang, dan bayi 4 orang.
Selain itu, ada awak kendaraan 8 orang, dan ABK atau kru
Kapal 30 orang dan kru pengikut 17
orang. Jadi, total penumpang yang dibawa KM Kirana III sebanyak 235 orang.
Capt Wahyu menambahkan, dari hasil dari kegiatan terdapat 11
orang yang mempunyai suhu tubuh diatas normal.
Pada tahap awal, ditemuka beberapa orang dengan suhu tingggi. Tapi,
setelah istirahat 10 menit, diperiksa lagi sudah normal.
Namun jika belum turun, tambah Capt. Wahyu, akan diberikan
surat pengantar oleh KKP untuk periksa kesehatan di tempat tujuan. "Selain itu, KKP Kumai menghimbau untuk
melakukan Karantina mandiri selama 14 hari di tempat masin-masing, serta
mengurangi kontak fisik dengan orang sekitar dan perbanyak istirahat,"
tegas Capt. Wahyu.