
818 tenaga kerja migran Indonesia (TMI), Jumat (29/5/2020). Semua berjalan lancar dan ditangani sesuai protokol kesehatan yang ditetapkan WHO dan IMO.
"Setibanya di dermaga JICT II, para TMI langsung dibawah ke hotel tempat karantina mandiri dan dilakukan pemeriksaan kesehatan di sana," kata Kepala Syahbandar Tanjung Priok Capt. Hermanta kepada BisnisNews.id di Jakarta.
Dikatakan Capt. Hermanta, pihak Syahbandar Tanjung Priok bersama anggota Gugus Tugas yang lain seperti KKP Tanjung Priok, Imigrasi, Bea Cukai, Polri, TNI, IPC Tanjung Priok dan lainnya sudah siaga dan melayani mereka (TMI) dengan optimal.
Menurutnya, TMI yang baru tiba di Pelabuhan Tanjung Priok itu adalah eks anak buah kapal (ABK) kapal pesiar, masingg-masin MV New Amsterdan dan MV Carnival Splender.
Menurut Pamen Polairud ini, saat ini di dermaga mereka ratusan PMI itu hanya dilakukan pemeriksaan suhu dan disemprot cairan disinfektan. "Sementara, pemeriksaan rapid dan swap dilaksanakan di hotel yang dibiayai oleh Owner atau principal perusahaan tempat mereka bekerja," jelas Capt Hermanta lagi.
Alumni terbai AIP Jakarta itu juga menambahkan, apabila hasil pemeriksaan kesehatan nanti ada yang ditemukan sakit maka akan di kirim ke RS Darurat di Wisma Atlit, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Namun sejauh ini, aku Capt. Hermanta, riwayat sakit TMI itu sebelumnya tidak ada. Tapi, Pemerintah melakukan antisipasi untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan Covid 19.