KomentarKolam-Kolam ini digunakan untuk mengangkat atau menurunkan kapal saat melewati terusan.
Sistem Lock ( Kolam ) Terusan Panama memungkinkan kapal naik dan turun dalam langkah-langkah, seperti tangga, menjaganya tetap rata setiap saat. Ada tiga langkah ke atas dan tiga langkah ke bawah. Ketika sistem ini dibangun pada tahun 1914, itu adalah salah satu karya teknik terbesar dalam sejarah.
Kolam-kolam ini dioperasikan oleh aliran gravitasi air dari danau Gatún, Alajuela, dan Miraflores, yang dipasok oleh sungai Chagres dan sungai-sungai lainnya.
Danau Gatun adalah danau buatan air tawar besar di selatan Colón, Panama. Pada ketinggian kira-kira 26 m di atas permukaan laut, kanal ini membentuk bagian utama Terusan Panama, membawa kapal sejauh 33 km dari persinggahan mereka melintasi Isthmus of Panama. Wikipedia
Kolam-kolam memiliki panjang 1.000 kaki (300 meter), lebar 110 kaki (33 meter), dan kedalaman 40 kaki (12 meter). Setiap pintu kolam memiliki dua daun, lebar 65 kaki (20 meter) dan tebal 6,5 kaki (2 meter), yang terletak pada engsel.
Pintu-pintu kolam memiliki ketinggian yang bervariasi antara 46 hingga 82 kaki (14 hingga 25 meter); gerakan pintu-pintu ini ditenagai oleh motor listrik yang tersembunyi di dinding kolam.
Kolam-kolam ini merupakan bagian penting dari Terusan Panama yang memungkinkan kapal-kapal untuk melewati terusan ini, yang sebaliknya tidak mungkin dilakukan karena perbedaan ketinggian antara Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik.
Kolam-kolam ini juga merupakan objek wisata utama. Jutaan orang mengunjungi Terusan Panama setiap tahunnya untuk melihat kolam-kolam ini dalam operasinya.
 |
| Photo source: whybutwhy. com |
Berikut ini adalah cara kerja kolam-kolam tersebut:
- Kapal memasuki kolam pertama dan pintu-pintu kolam ditutup di belakangnya.
- Air dimasukkan ke dalam kolam hingga kapal dinaikkan ke level danau berikutnya.
- Pintu kolam berikutnya dibuka dan kapal bergerak masuk ke dalam kolam berikutnya.
Proses ini diulang hingga kapal mencapai Samudra Pasifik.
Kolam-kolam ini adalah keajaiban teknik dan telah menjadikan Terusan Panama sebagai salah satu jalur air paling penting di dunia.
Terusan ini memungkinkan kapal-kapal untuk melakukan perjalanan antara Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik tanpa harus mengelilingi Tanjung Horn, yang merupakan perjalanan yang panjang dan berbahaya.
