UNCLOS: Kode Etik Code of Conduct di Laut China Selatan Disetujui -->

Iklan Semua Halaman

UNCLOS: Kode Etik Code of Conduct di Laut China Selatan Disetujui

Ananta Gultom
04 September 2023


Berikut adalah 7 poin kunci yang merangkum kepemimpinan Indonesia dalam ASEAN pada tahun 2023 terkait negosiasi Kode Etik / Code of Conduct (COC) Laut China Selatan:

  • Di bawah kepemimpinan Indonesia dalam ASEAN pada tahun 2023, mereka berhasil mempercepat negosiasi Kode Etik / Code of Conduct (COC) di Laut China Selatan, mendapatkan persetujuan dari semua negara ASEAN dan Tiongkok pada tanggal 1 September.


  • Rolliansyah Soemirat, Direktur Kerjasama Politik dan Keamanan ASEAN, mengumumkan prestasi ini di Jakarta pada tanggal 1 September 2023.


  • Indonesia memperkenalkan pedoman inovatif yang memberikan panduan praktis mengenai masalah substantif untuk memastikan efektivitas dan implementasi COC.


  • Pedoman ini merangkum tujuan bersama ASEAN dan Tiongkok untuk menyelesaikan COC dalam waktu tiga tahun atau kurang, dengan menekankan diskusi intensif mengenai masalah tertunda dan pendekatan negosiasi alternatif untuk mempercepat proses.


  • COC bertujuan untuk sejalan dengan norma-norma internasional, prinsip-prinsip, dan standar hukum, terutama UNCLOS, dengan tujuan menciptakan Laut China Selatan yang stabil, aman, dan damai.


  • Indonesia tetap berkomitmen untuk mempromosikan langkah-langkah pembangunan kepercayaan (CBM) dan meredakan ketegangan untuk meningkatkan kemakmuran regional sambil menjaga peran sentral ASEAN dalam urusan Laut China Selatan.


  • Negotiate COC, di bawah kepemimpinan ASEAN Indonesia, telah mencapai tahap kedua, menandai langkah positif menuju pengadopsian kode etik tersebut. Indonesia berencana menjadi tuan rumah putaran negosiasi berikutnya pada akhir 2023, berkontribusi pada percepatan proses yang sedang berlangsung. Selain itu, Indonesia akan terus mendorong kerja sama maritim praktis antara ASEAN dan Tiongkok di wilayah Laut China Selatan untuk memperkuat kepercayaan dan menjaga perdamaian, keamanan, dan stabilitas di wilayah tersebut.
( sumber Kemlu.go.id )